Scroll untuk baca berita
Example 325x300
Example floating
Example floating
Lampung Barat

Lebaran Santri 2025 Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia

250
×

Lebaran Santri 2025 Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia

Sebarkan artikel ini

Oleh: H. Pairozi, S.Ag. M.Pd.I Ketua MUI Lampung Barat

PusaranNews.com, Lampung Barat – Momen peringatan hari Santri Nasional yang jatuh pada hari Rabu, 22 Oktober 2025, bertepatan dengan 30 Rabiul Akhir 1447 Hijriah, merupakaan hari yang Istimewa bisa di sebut juga dengan Lebaran Santri.

Selain Karena disambut dengan berbagai expresi kegembiraan juga memiliki keistimewaan yang penting bagi umat Islam dan negara, yaitu penghormatan terhadap sejarah perjuangan santri dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia, serta pengakuan atas peran santri dalam menjaga karakter bangsa saat ini.

Hari Santri mendorong santri untuk menjadi agen perubahan yang berdaya, termasuk berjuang dalam bidang intelektual dan social (al fikriyah wa Al Ijtimaiyah) untuk menghadapi masalah-masalah kontemporer (al masyakil al mu’ashirah) seperti paham radikal (mutatharrif), stigma negatife (al wasmah al salbiyah), framing-framing miring (taktirun bizawiyah) dan obat-obatan terlarang.

Hari Santri bagi Indonesia merupakan Pengakuan Sejarah atas jasa para santri dan ulama dalam perjuangan kemerdekaan, terutama melalui Resolusi Jihad yang dicetuskan oleh KH. Hasyim Asy’ari pada 22 Oktober 1945.

Penguatan identitas nasional, Mengukuhkan Indonesia sebagai negara religius yang demokratis, toleran, moderat, dan inklusif, serta menolak paham radikal. Penegasan hubungan Islam dan negara, Menegaskan hubungan kuat antara Islam dan negara serta posisi santri dalam konteks sosial-politik Indonesia.

Keistimewaan Hari Santri bagi santri adalah Pemberdayaan diri para santri, mengajak santri untuk berdaya dan beradaptasi dalam berbagai bidang, mulai dari pengusaha hingga pemimpin, dengan memadukan ilmu agama dan pengetahuan modern.

Momen untuk merefleksikan dan meneladani nilai-nilai luhur santri, seperti keteguhan iman, semangat juang, kemandirian, kejujuran, dan cinta tanah air.

Menjadi momentum bagi santri untuk mengambil peran aktif dalam mengatasi masalah-masalah kekinian, termasuk melawan kebodohan dan kerusakan moral melalui jihad intelektual, jihad media sosial dan sosial. Agar keistimewaan ini terwujud dalam peringatan.

Perayaan Hari Santri di berbagai daerah biasanya akan diisi dengan kegiatan seperti Istighotsah/zikir, pembacaan shalawat, senandung doa bersama, seminar dan lomba dan lain-lain.

Setiap tahun tema peringatan dapat berbeda, seperti pada tahun 2025 dengan tema “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia. (*)